"Kami menulis ulang buku teks tentang cara kerja Matahari dengan data dari wahana ini," kata Direktur Heliofisika NASA, Dr Joseph Westlake.
"Misi ini diteorikan pada tahun Lima Puluhan," katanya.
Ia menambahkan, ini adalah pencapaian luar biasa untuk menciptakan teknologi yang memungkinkan menggali pemahaman tentang cara kerja matahari".
Parker Solar Probe diluncurkan pada 2018. Wahana Antariksa itu secara bertahap mengorbit mendekati matahari, menggunakan lintasan terbang lintas Venus untuk menariknya secara gravitasi ke orbit yang lebih rapat dengan matahari.
Westlake mengatakan tim sedang mempersiapkan lebih banyak lintasan terbang lintas dalam fase misi yang diperpanjang, dengan harapan dapat menangkap peristiwa-peristiwa unik.
(Erha Aprili Ramadhoni)