Toyota Agya juga memiliki fitur keselamatan yang komprehensif. Salah satunya adalah sistem Airbag Dual Supplemental Restraint (SRS) yang memberikan perlindungan bagi pengemudi dan penumpang depan saat terjadi kecelakaan, untuk mengurangi risiko cedera serius
Ground clearance Toyota Agya terbilang rendah yaitu di cuma 160 mm, meski ini juga terkait stabilitas mobil. Tapi, dengan kondisi jalan di Indonesia masih banyak polisi tidur dengan tinggi berbeda. Ditambah jalanan bergelombang dan berlubang yang masih sering dijumpau. Sehingga ground clearance rendah, berisiko membuat bodi bergesekan yang menyebabkan kerusakan.
Dikutip dari doktermobil, masalah Toyota Agya adalah mesin cepat panas. Meski kasus ini bisa dihindari jika sering membersihkan kipas radiator. Sebab, jika tidak membersihkan kipas radiator mobil akan cepat panas walaupun mobil kalian kendarai tidak jauh.
Keluhan lain soal getaran mesin. Jika digeber dengan putaran tinggi akan ada getaran yang terasa sampai kabin. Ketidaknyamanan ini berasal dari engine mounting mesin yang tidak bisa meredam dengan optimal. Tapi untuk generasi baru getaran mesin tidak sampai merambat ke kabin karena peredaman engine mounting sudah lebih baik.
Mengutip situs carmudi, beberapa pemilik Toyota Agya gejala ngelitik dari mesin saat bekerja. Sebagai langkah awal disarankan menggunakan bensin dengan RON 92 dan ganti busi baru. Jika belum ada perubahan perlu bawa mobil ke bengkel untuk diperiksa kebersihan ruang bakar, kondisi pendinginan mesin, dan beberapa bagian seperti sensor MAP atau air flow meter.
(Maruf El Rumi)