Saat LockBit 3.0 telah memiliki akses kontrol yang kuat, peretas akan mulai mencoba mengenkripsi data di perangkat korban dan mengkontrolnya dari jarak jauh, serta mengunci agar korbannya tidak dapat mengakses apapun di perangkat tersebut.
Kekuatan LockBit 3.0 ini menjadi kesempatan pelaku peretasan untuk meminta tebusan dengan nilai yang cukup tinggi melalui pengiriman file baru dari pelaku seperti .README.txt dan mengubah wallpaper dan ikon host menjadi merek LockBit 3.0.
Melalui hal tersebut, terlihat bahwa ransomware dari LockBit 3.0 sangat berbahaya terlebih jika korban yang di targetkan memiliki banyak kerentanan yang mudah disusupi untuk diretas.
Tak hanya itu, peretasan yang terjadi cukup berdampak buruk dan menimbulkan kerugian yang cukup besar, mulai dari ganguan di sejumlah layanan public, bahkan negara juga mengalami kerugian sebesar USD8 Juta atau sekira Rp131 miliar hanya untuk membebaskan penguncian data yang dilakukan peretas melalui ransomware LockBit 3.0 ini.