Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Tiggo 5X Pro Kena Recall di Filipina, Ini Tanggapan Chery Indonesia

Erha Aprili Ramadhoni , Jurnalis-Kamis, 30 Mei 2024 |10:45 WIB
Tiggo 5X Pro Kena Recall di Filipina, Ini Tanggapan Chery Indonesia
Tiggo 5X Pro kena recall di Filipina, ini tanggapan Chery Indonesia. (Okezone/Erha Aprili Ramadhoni)
A
A
A

JAKARTA - PT Chery Sales Indonesia menanggapi perihal penarikan kembali (recall) terhadap Tiggo 5X di Filipina. Adanya kejadian ini membuat PT CSI memperketat pengecekan Tiggo 5X Pro yang belum diluncurkan di Indonesia. 


"Chery Indonesia sudah mendapatkan informasi mengenai peristiwa yang terjadi di Filipina dengan Tiggo 5X," kata Head of Brand Department PT CSI, Rifkie Setiawan, dalam keterangannya, Kamis (30/5/2024). 


Ia menyebut, Tiggo 5X Pro belum diluncurkan dan didistribusikan di Indonesia. Karena itu, dengan adanya kejadian pihaknya semakin memerketat pengecekan. 


Diketahui, PT CSI telah mengenalkan Tiggo 5X Pro di Indonesia saat Indonesia International Motor Show (IIMS) 2024 pada Februari. 

"Kami akan memastikan bahwa setiap unit terbebas dari semua  kemungkinan masalah dan terlebih dahulu melalui QC ketat sebelum dikirimkan kepada konsumen," tutur Rifkie.


Sementara itu, Rifkie menyebut, kejadian recall Tiggo 5X di Filipina sudah diatasi oleh pihak Chery setempat. 


"Itu merupakan bagian dari etos kerja Chery Group untuk selalu memprioritaskan seluruh konsumen Chery di seluruh dunia. Kami sebagai perusahaan yang selalu mengutamakan keselamatan dan kenyamanan konsumen, tentu akan memberikan respons yang solutif untuk setiap masalah yang mungkin muncul," tuturnya. 

 


Sebagai informasi, Chery Auto Philippines melakukan penarikan kembali sebanyak 90 unit Tiggo 5X Pro. Keputusan ini diambil setelah melihat adanya risiko as roda belakang yang bisa patah secara tiba-tiba karena pengelasan yang tidak sesuai standar.


"Prinsipal kami, Chery International, memberi tahu kami bahwa selama audit kualitas, ada unit T5X Pro tertentu yang diimpor di Filipina yang diduga memiliki dimensi manik las yang tidak memadai pada rakitan balok torsi belakangnya yang pada akhirnya dapat menyebabkan kerusakan selama pengoperasian kendaraan, terutama jika dikendarai dalam medan sulit. Oleh karena itu, prioritas utama kami adalah mengatasi potensi masalah keselamatan dengan cepat dan efisien untuk menjaga kepercayaan dan keyakinan pelanggan kami," demikian pernyataan Chery Auto Philippines. 


"Dengan ini kami informasikan kepada Departemen Perdagangan dan Perindustrian (DTI) mengenai teridentifikasinya 90 unit Tiggo 5X Pro model tahun 2024 yang akan menjalani pemeriksaan keselamatan ini," katanya.

(Erha Aprili Ramadhoni)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita ototekno lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement