JAKARTA - PT Sokonindo Automobile meramaikan gelaran Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS) 2024 di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, pada 30 April-5 Mei. Dalam gelaran itu, Seres E1 dipamerkan sebagai mobil listrik termurah dengan harga Rp189 juta.
CEO PT Sokonindo Automobile, Alexander Barus, mengatakan ini merupakan kali ketiga pihaknya mengikuti PEVS. Ini merupakan bentuk komitmen untuk mengembangkan industri kendaraan listrik di Indonesia.
"Ini merupakan langkah strategis kami untuk fokus dalam menggarap pasar otomotif di Indonesia. Kedua segmen kendaraan ini merupakan segmen, kendaraan niaga dan kendaraan penumpang listrik berbasis baterai merupakan segmen yang akan berkembang pesat di masa mendatang," kata Barus di Jakarta Pusat, Selasa (30/4/2024).
Selain membawa Seres E1, dihadirkan 3 unit DFSK Gelora E, seperti camper van, blind van, dan minibus. Ini memberikan pilihan kepada konsumen untuk memilih kebutuhan mobilitas ramah lingkungannya.
Seres E1 merupakan mobil listrik kompak yang dapat menampung 4 orang. Kendaraan ramah lingkungan ini memiliki dimensi yang ringkas dengan panjang 3.030 mm, lebar 1.495 mm, tinggi 1.640 mm, dan wheelbase sepanjang 1.960 mm serta ground clearance setinggi 135 mm.
Seres E1 hadir dengan dua varian, yaitu E1 B Type yang dipasarkan dengan harga Rp189 juta dan E1 L-Type yang dibanderol Rp219 juta berstatus on the road (OTR) Jakarta.
Seres E1 dibekali baterai Lithium Iron Phosphate dengan kapasitas 13,8 kWh untuk B-Type yang mampu menempuh jarak maksimal sepanjang 180 km dalam satu pengisian penuh.
Daya baterai Seres E1 dapat diisi penuh dalam waktu 3,5 jam menggunakan instalasi listrik yang digunakan di rumah sehari-hari dan juga praktis ketika mengisi daya di SKPLU dengan tersedianya EV plug AC Type2 yang sesuai dengan standard yang digunakan di Indonesia.
Sementara Seres E1 L- Type memiliki kapasitas baterai 16,8 kWh dengan jarak tempuh maksimal 220 km. Baterai ini juga sudah lulus Sertifikat IP67, jadi penumpang tidak perlu khawatir tersetrum atau rusak saat melewati genangan air.
"Penjualan EV karena marketshare di Indonesia cuma 1 persen dan kompetitor makin banyak, namun saya yakin dengan adanya kita di low end ini, kita bisa meng-grab marketshare di 0,3 persen lah untuk EV di Indonesia," ujar Barus
Barus mengungkapkan pemesanan Seres E1 terus mengalir sejak diluncurkan pada GIIAS 2023. Itu membuat pihaknya optimistis dapat menguasai pasar kendaraan listrik.
"Kalau Seres E1 sejauh ini sih sudah ratusan unit yang kita kirim ke dealer ya. Untuk retail, karena kita baru launching di GIIAS kemarin, untuk detailnya kita masih dalam tahap penghitungan. Tapi pesanan setiap bulan dari dealer kita dapet ratusan unit," tuturnya.
(Erha Aprili Ramadhoni)