Pada saat yang sama, Kia mengantisipasi 20 persen dari penjualan globalnya, yang berjumlah 886.000 unit, akan menggunakan mesin hybrid.
Namun, Kia memperkirakan tidak akan menjual mobil hybrid di China karena jajaran produknya diperkirakan akan terbagi rata antara kendaraan listrik dan kendaraan bermesin pembakaran internal.
Hal ini berarti Kia berharap dapat memperluas jajaran produk hybridnya dari enam model pada 2024 menjadi sembilan model pada 2028.
Kia berharap dapat menawarkan kepada pelanggan opsi hybrid di sebagian besar model utamanya. Dalam hal kendaraan pembakaran internal, Kia mengungkapkan K3 pada kuartal ini, sedangkan K8 yang diperbarui dan Sportage facelift akan tiba pada akhir tahun ini.
(Erha Aprili Ramadhoni)