Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

BMW M 1000 RR 50 Years Edition Dibanderol Rp1,8 Miliar, Berapa Cicilannya per Bulan?

Muhamad Fadli Ramadan , Jurnalis-Kamis, 22 Februari 2024 |14:13 WIB
BMW M 1000 RR 50 Years Edition Dibanderol Rp1,8 Miliar, Berapa Cicilannya per Bulan?
BMW M 1000 RR 50 years edition. (MPI/Fadli Ramadan)
A
A
A

JAKARTA – BMW Motorrad Indonesia di bawah authorized diler baru, PT Layur Astiti Bumi Kencana, ikut meramaikan pamean otormotif Indonesia International Motor Show (IIMS) 2024 di JIExpo Kemayoran, Jakarta, pada 15-25 Februari 2024. Pada gelaran ini, mereka membawa sejumlah model andalan serta meluncurkan produk baru.

Salah satu model yang dibawa BMW Motorrad adalah BMW M 1000 RR 50 Years Edition yang merupakan varian termahal dari koleksi mereka. Moge tersebut dibanderol Rp1.866.400.000 atau Rp1,8 miliaran.

Motor tersebut tak hanya untuk dipamerkan, tapi juga dijual untuk umum dengan cara pembayaran tunai maupun kredit. BMW Motorrad juga telah bekerja sama dengan sejumlah perusahaan jasa pembiayaan.

Berdasarkan brosur yang didapatkan MNC Portal Indonesia, calon konsumen yang ingin memboyong BMW M 1000 RR 50 Years Edition secara kredit melalui Adira Finance, harus menyiapkan uang muka atau DP (Down Payment) setidaknya Rp475 juta.

BMW M 1000 RR 50 Years Edition. (MP/Fadli Ramadan)

Untuk skema angsurannya ditawarkan beberapa pilihan tenor, dengan paling lama adalah 36 bulan atau tiga tahun. Untuk tenor 36 bulan, biaya cicilan per bulan adalah Rp48.960.000.

Sementara untuk tenor 30 bulan atau 2,5 tahun, konsumen harus menyiapkan uang cicilan Rp56.715.000. Kemudian untuk tenor 24 bulan atau 2 tahun, cicilannya adalah Rp68.233.000.

Disediakan juga tenor singkat, yakni cicilan 18 bulan dengan angsuran Rp87.526.000 per bulan. Terakhir, cicilan paling besar dengan tenor paling singkat ada di skema angsuran 12 bulan dengan setoran per bulan Rp126.373.000.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita ototekno lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement