JAKARTA - Sistem injeksi mobil merupakan sistem yang berfungsi menyalurkan bahan bakar dari tangki ke ruang bakar. Karena fungsinya yang sangat penting, pemilik mobil harus memahami jika jika injeksi mobil rusak.
Bagaimana ciri-ciri injeksi rusak? Berikut 6 ciri sistem injeksi mobil rusak, sebagaimana melansir situs resmi Daihatsu, Rabu (24/1/2024) :
1. Mobil Sulit Distarter
Ciri pertama injeksi mobil rusak bisa diketahui saat menstarter mobil. Injeksi mobil yang rusak akan membuat mobil sulit distarter. Bahkan, bisa memerlukan waktu lama untuk dapat menghidupkan mobil.
2. Mobil Tersendat
Ciri berikutnya, laju mobil menjadi tersendat-sendat dan berat, meski sudah digas. Selain itu, muncul suara kasar.
3. Gampang Mogok
Jika mobil sering mogok, itu menjadi pertanda tengah ada masalah dalam sistem injeksi mobil.
4. Indikator Engine Menyala
Ciri selanjutnya, indikator engine pada mobil akan menyala. Hal tersebut terjadi karena indikator engine berfungsi sebagai fitur detektor mobil jika terjadi kerusakan komponen mobil.
5. Asap Tebal dengan Aroma Bensin dari Knalpot
Berikutnya, knalpot mobil akan mengeluarkan asap tebal disertai aroma bensin. Kondisi ini biasanya disebabkan sistem pembakaran mesin tidak sempurna karena kurangnya suplai bahan bakar.
6. Boros Bahan Bakar
Ciri terakhir, injeksi mobil rusak adalah konsumsi bahan bakar mobil menjadi lebih boros dari biasanya.
(Erha Aprili Ramadhoni)