Hasilnya paska survei, menunjukkan hanya 44 Persen diantara mereka yang mempunyai perspektif negatif, sementara 88 Persen dari mereka menilai positif, dan 79 Persen dari mereka juga berada di kelompok netral.
Untuk itu, di masa depan para peneliti masih ingin melihat bagaimana interaksi yang dilakukan pengguna AI terhadap lawan bicaranya.

Kasus Perundungan Meningkat, KPAI: Mengganggu Fisik dan Mental Anak
Sehingga dengan apa yang telah mereka pelajari, para peneliti dapat meningkatkan aplikasi AI sebagai perawatan kesehatan mental yang baik, dan bermanfaat.
Selain itu, diperlukannya studi jangka panjang untuk melihat bagaimana model pengguna AI untuk terapi kesehatan mental seiring dengan berjalannnya waktu.
(Imantoko Kurniadi)