Mengenal LaMDA Google AI, Model Bahasa Percakapan yang Sedang Dikembangkan Google AI
LaMDA, atau Language Model for Dialogue Applications, adalah model bahasa percakapan yang dikembangkan Google AI. LaMDA dilatih pada kumpulan data teks dan kode yang sangat besar.
Tekonologi ini dan dapat menghasilkan teks, menerjemahkan bahasa, menulis berbagai jenis konten kreatif, dan menjawab pertanyaan Anda dengan cara yang informatif.
Google Bard adalah eksperimen dari teknologi sama dengan LaMDA yang menekankan aspek kreatif dari konten yang dihasilkan AI. Bard dapat digunakan untuk menghasilkan berbagai macam format teks kreatif, seperti puisi, kode, skrip, karya musik, email, surat, dll.
Bard akan mencoba yang terbaik untuk memenuhi semua kebutuhan Anda. Berikut adalah beberapa contoh apa yang dapat dilakukan oleh LaMDA:
* Menjawab pertanyaan Anda dengan cara yang informatif, bahkan jika pertanyaan itu terbuka, menantang, atau aneh.
* Menghasilkan berbagai format teks kreatif, seperti puisi, kode, skrip, karya musik, email, surat, dll. Bard akan mencoba yang terbaik untuk memenuhi semua kebutuhan Anda.
* Menerjemahkan bahasa.
* Menjawab pertanyaan Anda tentang berbagai topik.
LaMDA masih dalam pengembangan, tetapi telah menunjukkan kemajuan yang signifikan. Google berencana untuk merilis LaMDA secara publik di masa depan.
Berikut adalah beberapa hal yang perlu diingat saat menggunakan LaMDA:
* LaMDA bukanlah manusia.
Ini adalah model pembelajaran mesin yang dilatih pada kumpulan data teks dan kode.
* LaMDA tidak selalu akurat.
Ini dapat membuat kesalahan, terutama saat menangani pertanyaan atau permintaan yang kompleks atau menantang.
* LaMDA dapat bias.
Ini dilatih pada kumpulan data yang dibuat oleh manusia, yang dapat mencerminkan bias yang ada dalam masyarakat.
Dengan memahami keterbatasan LaMDA, Anda dapat menggunakannya dengan cara yang aman dan bertanggung jawab.
(Maruf El Rumi)
