Sebenarnya penurunan kemampuan otak adalah hal yang biasa dialami oleh orang dengan usia yang terus bertambah. Pasalnya seiring bertambah usia maka ventrikel juga akan membesar. Hal itu membuat terjadinya penurunan kognitif.
Masalahnya adalah pembesaran ventrikel dalam waktu cepat akibat adanya aktivitas di luar angkasa justru merupakan anomali. Hal itu yang membuat para peneliti merasa perlu melakukan penyelidikan lebih dalam akan kondisi tersebut.
"Dampak ekspansi ventrikel pada penjelajah ruang angkasa saat ini tidak diketahui. Yang pasti kemungkinan ekspansi ventrikel ini akan menekan jaringan otak di sekitarnya," jelas Rachael Seidler, analis dari University of Florida.
Dia menduga pembengkakan ventrikel di otak terjadi karena ketiadaan gravitasi. Hal itu membuat cairan yang ada di ventrikel tidak berfungsi secara normal.
Alih-alih mengalir di dalam serta sekitar otak dan sumsum tulang belakang, cairan itu justru menekan ke arah kepala. "Hal itu kemungkinan besar yang menyebabkan terjadinya ekspansi ventrikel," tegasnya.
(Martin Bagya Kertiyasa)