"Membangun AI yang andal dan umum, dengan aman dan bertanggung jawab menuntut kita menyelesaikan beberapa tantangan ilmiah dan teknik yang paling sulit di zaman kita," ujar Hassabis.
Maka dari itu, lanjutnya, diperlukan kolaborasi, bekerja lebih cepat, dan fokus pada pencapaian besar di masa depan.
Tim tersebut diharapkan fokus pada algoritme, teori, privasi dan keamanan, komputasi kuantum, kesehatan, iklim, dan keberlanjutan. Google DeepMind diharapkan akan membawa terobosan pada perubahan dunia. Hal ini juga diprediksi akan memperketat persaingannya dengan OpenAI dan ChatGPT selama beberapa tahun ke depan.
(Martin Bagya Kertiyasa)