"Mohon terus patuhi kebijakan perusahaan dengan tidak membicarakan informasi rahasia perusahaan di media sosial, dengan pers, atau di tempat lain," ujar Zoe Schiffer menirukan pengumuman perusahaan.
Untuk diketahui, belakangan ini banyak sekali karyawan Twitter yang protes akan kepemimpinan Elon Musk yang dinilai keras. Banyak karyawan yang menolak sistem kerja baru Twitter sehingga tidak sedikit dari mereka yang mengundurkan diri.
Elon Musk sendiri memang bertekad untuk merombak Twitter setelah berhasil membeli Twitter seharga Rp 682 triliun. Selain memecat banyak karyawan yang dinilai tak kompeten, dia juga memaksa karyawan yang tersisa untuk bekerja super keras dan menghapus sistem WFH.
(Ahmad Muhajir)