Respon positif ini, kata Dian, mendorong Chery menargetkan penjualan 1.000 unit hingga akhir 2022 untuk Tiggo 7 Pro dan Tiggo 8 Pro.
“Itu target kami. Inginnya sih Tiggo 7 Pro lebih banyak penjualannya karena market-nya lebih besar. Tapi, peminat Tiggo 8 Pro juga sangat besar, karena mereka senang dengan fitur dan teknologinya,” ungkap Dian.
Sekadar informasi, Chery merakit Tiggo 7 Pro dan Tiggo 8 Pro di PT Handal Indonesia Motor. Pabrik itu juga sudah melahirkan banyak mobil di Indonesia sejak tahun 1995, dan saat ini bisa memproduksi 20 unit mobil Chery dalam satu hari.
Namun, Chery juga memiliki rencana untuk membangun pabrik di Indonesia yang akan memperkecil biaya pengeluaran karena tak lagi meminjam fasilitas PT Handal Indonesia Motor.
(Citra Dara Vresti Trisna)