Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Catat! 5 Penyebab Mesin Mobil Pincang yang Jarang Diketahui

Cita Zenitha , Jurnalis-Jum'at, 22 Juli 2022 |16:27 WIB
Catat! 5 Penyebab Mesin Mobil Pincang yang Jarang Diketahui
Mesin mobil (Okezone)
A
A
A

ADA 5 penyebab mesin mobil pincang yang jarang orang ketahui sangat meresahkan. Seringkali busi menjadi penyebab mobil pincang tapi ternyata ada sebab lainnya.

Mesin mobil pincang merupakan sebutan ketika mesin mobil mengalami getaran secara berulang. Selai busi, pemakaian bahan bakar yang tidak sesuai juga membuat mesin mobil pincang.

Mesin mobil pincang terjadi karena silinder mesin mobil mengalami kegagalan dalam menghasilkan tenaga. Tentunya pengendara tidak ingin hal ini terjadi pada mobilnya apalagi ketika mengendarai mobil dalam pada jarak yang cukup jauh.

 BACA JUGA:10 Penyebab Mesin Mobil Terus Bergetar Saat Posisi Diam

Perhatikan kondisi berikut untuk mengetahui penyebab mesin mobil pincang supaya bisa mengambil tindakan tepat.

 ilustrasi

Penyebab Mesin Mobil Pincang

Berikut adalah beberapa hal yang harus pengemudi ketahui supaya bisa mendeteksi permasalahan mesin mobil pincang.

1. Kerusakan Busi dan Koil

Busi dan koil bisa menjadi faktor utama mesin mobil pincang. Busi sendiri bertanggung jawab untuk melakukan pembakaran bahan bakar. Apabila busi kotor, rusak atau bahkan mati menyebabkan silinder mesin mobil kehilangan fungsinya. Selain itu, perhatikan juga kebersihan busi jangan sampai busi berkerak karena kelebihan bahan bakar.

Selain busi ada juga koil yang apabila rusak sedikit saja bisa mengganggu kinerja mesin mobil injeksi. Apalagi yang menggunakan mesin mobil satu koil untuk satu silinder.

2. Ring Piston Aus

Ring piston aus biasa disebabkan karena beberapa faktor misalnya ketika telat mengganti oli, mesin overheat dan kualitas oli buruk. Sebagai pengendara kita bisa mendeteksi ring piston aus apabila penggunaan oli tiba-tiba menjadi boros.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita ototekno lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement