Pameran GIIAS Surabaya 2021 Dimulai, Pengunjung Ramai Padati Arena
GAIKINDO Indonesia Internasional Auto Show atau GIIAS 2021 di Grand City Covex, Surabaya, Jawa Timur resmi digelar, Rabu (8/12/2021). Meski seremonial pembukaan pameran otomotif terbesar di Asia Tenggara itu belum dimulai, tapi para pengunjung sudah memadati halaman Grand City Covex.
Antuasiasme masyarakat tergambar ketika antrean di screening tiket dan protokol kesehatan di pintu masuk pameran.
Baca juga: GIIAS Surabaya 2021 Digelar Hari Ini, Berbagai Mobil Listrik Dipamerkan
Panatauan MNC Portal, semakin sore masyarakat makin ramai mengunjungi GIIAS Surabaya 2021.
"Animo masyarakat cukup besar, di dalam juga ramai, saya sih berharap pandemi ini cepat hilang kita bisa melakukan aktivitas secara normal," ujar seorang pengunjung, Trista kepada MNC Portal.
Anton, pengunjung lainnya mengaku rela antre demi masuk ke GIIAS untuk melihat mobil-mobil keluaran baru.
"Saya ingin melihat-lihat mobil-mobil keluaran baru, saya kesini mau liat-liat mobil-mobil keluaran terbaru termasuk mobil listrik, insya Allah kalau ada rezeki (beli)," ujar Anton.
Baca juga: GIIAS Surabaya 2021 Digelar 8-12 Desember, Berikut Daftar Pabrikan Otomotif yang Ikut
Adam, pengunjung dari Surabaya mengatakan penyelenggaraan GIIAS di Surabaya ini cukup menarik perhatian masyarakat mengingat sudah 2 tahun acara tersebut tidak diselenggarakan.
"Tujuannya mau liat-liat mobil keluaran baru, mobil listrik, dan mobil konsep, kalau untuk beli nanti dulu," pungkas Adam.
GIIAS Surabaya 2021 akan berlangsung hingga 12 Desember, namun opening ceremony belum dilakukan oleh Gaikindo, mengingat sedang adanya bencana gunung Semeru.
Pembelian tiket Gaikindo tidak menjualnya secara on the spot, melainkan melalui aplikasi Auto360 yang dapat di unduh melalui playstore dan AppStore. Sedangkan harga tiketnya di jual mulai dari harga Rp20 ribu untuk hari biasa, dan Rp25 ribu untuk Sabtu dan Minggu.
Terkait penerapan protokol kesehatan, masyarakat yang diperbolehkan masuk minimal sudah mendapatkan vaksin dosis pertama, atau tertanda warna kuning pada aplikasi PeduliLindungi.
(Salman Mardira)
