Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Kebiasaan Pasang Gembok di Cakram Bisa Berpotensi Rusak ABS

Medikantyo , Jurnalis-Jum'at, 18 Oktober 2019 |16:35 WIB
Kebiasaan Pasang Gembok di Cakram Bisa Berpotensi Rusak ABS
Kebiasaan memasang kunci gembok pada cakram motor seperti Honda ADV 150 berisiko rusaknya fitur ABS miliknya (Foto: Okezone.com/Medikantyo)
A
A
A

JAKARTA - Salah satu rangkaian komponen teknologi Anti-lock Braking System (ABS) berupa sensor yang terletak dekat piringan rem cakram. Fungsinya mendeteksi deselerasi ekstrem kedua roda, sehingga memunculkan kemungkinan pengendara tergelincir.

Kinerja sensor ini menjadi penting untuk mengaktifkan fitur ABS ketika dibutuhkan. Apabila sensor gagal mendeteksi deselerasi ekstrem roda motor tersebut, fitur ABS gagal bekerja serta berujung pada notifikasi kerusakan pada panel meter motor.

 Honda

Sayangnya salah satu penyebab kegagalan sensor ini bekerja muncul dari kebiasaan pemotor. Yakni ketika mengamankan kendaraannya dengan memasang gembok pada piringan rem cakram, yang berdekatan pada sensor pendeteksi kecepatan teknologi ABS itu.

Terlebih jika pengendara lupa melepas gembok tersebut ketika menggerakkan motornya dari posisi terparkir. "Akibatnya sensor bisa bengkok terkena gembok tersebut yang bergeser karena perputaran ban tersebut," kata Technical Service Division PT Astra Honda Motor (AHM), Endro Sutarno.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita ototekno lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement