TSCM Prediksi 300 Juta Smartphone 5G Terjual di 2020
JAKARTA - Perusahaan manufaktur semikonduktor asal Taiwan, TSCM memprediksi bahwa 300 juta ponsel 5G akan terjual tahun depan. Hal tersebut lantaran selain chipset premium, pesanan untuk modem 5G juga meningkat. Informasi tersebut berasal dari laporan internal.
Dilansir dari laman GSM Arena, Kamis (17/10/2019), Strategy Analytics memperkirakan bahwa smartphone 5G hanya akan menghasilkan 1% dari total penjualan tahun ini. Akan tetapi tahun depan, jumlahnya akan 10 kali lebih besar. Kemudian, kabarnya lima tahun dari sekarang hampir setengah dari ponsel yang terjual akan memiliki konektivitas 5G.
Baca Juga: Qualcomm Dukung Chip 5G untuk Ponsel Kelas Menengah
Permintaan terhadap ponsel 5G saat ini belum banyak, karena beberapa alasan. Selain harganya masih mahal, beberapa negara belum memiliki konektivitas 5G. Seperti di Indonesia, belum ada operator yang menggelar 5G secara komersial.
Saat ini, Samsung adalah pemimpin pasar ponsel 5G berkat penjualan yang kuat di negara asalnya Korea Selatan. Namun, Huawei diperkirakan akan mengirimkan 80 juta ponsel 5G di China tahun depan. Angka itu kabarnya akan menjadi setengah dari semua pengiriman karena Strategy Analytics memperkirakan total hanya 160 juta.
Baca Juga: Jajal Galaxy Note 10 Plus dengan Fitur Quad Camera
Baca Juga: 21 Oktober, Yahoo Tutup Layanan Groups & Hapus Semua Konten
(Ahmad Luthfi)
