"Peminatnya sangat banyak di sini, itupun konsumen yang mengetahui iformasi Jimny dari pemberitaan dan menanyakan ke kita. Jadi semua konsumen tetap kita masukkan dalam daftar tunggu untuk bisa mendapatkan Jimny, dan tentunya dengan penjelasan terkait kuota Jimny," katanya.
Diler Suzuki Yogyakarta ini sendiri, mengaku tidak memiliki klasifikasi konsumen yang tertarik membeli Jimny, semua konsumen yang tertarik bisa mendapatkan Jimny. "tidak, kita tidak ada prioritas konsumen, semua bisa mendapatkan Jimny tentu dengan kuota yang kita miliki disini," tutup Hendra.

Sebagai informasi, Suzuki Motor Company hingga saat ini masih memfokuskan produksi Jimny di pabrik perakitannya di Jepang, saat ini Suzuki belum mau membuka keran produksi di fasilitas beberapa negara yang dimilikinya, meski permintaan sangat tinggi.
(Mufrod)