SINGAPURA – Presiden Lazada Group, Jing Yin menyebut perusahaannya belum tertarik mengikuti perusahaan e-commerce lainnya yakni Amazon yang membangun toko fisik. Dalam pengakuan Jing Yin, saat ini perusahannya masih fokus bergerak di bidang online.
Meski belum tertarik membangun toko fisik atau biasa dibilang offline, ia memastikan Lazada terus melakukan evolusi. Tujuannya jelas untuk semakin memanjakan brand, seller dan juga konsumen.
“Kami tidak memiliki rencana beralih ke offline. Namun untuk semakin baik, kami melihat bisnis semakin berevolusi dan siap menatap tantangan ke depan,” kata Jing Yin saat menjadi pembicara di acara LazMall Brands Future Forum yang berlangsung di Singapura pada Kamis (21/3/2019).
Saat ini, bisa dibilang perusahaan e-commerce sangat menjamur. Tidak hanya di Indonesia, Asia Tenggara bahkan juga dunia. Lantas bagaimana cara Lazada tetap menjadi perusahaan e-commerce terbesar di Asia Tenggara seiring banyaknya kompetitor?
“Soal kompetisi, kami membuat platform yang berkelanjutan dan membuat tools yang intuitif. Kami akan terus melayani brand, seller dan juga konsumen,” lanjut Jing Yin yang merupakan lulusan master manajemen di Portland State University, Amerika Serikat.