Menurunnya penjualan dan kewajiban-kewajiban penyelesaian terkait skandal diesel memaksa pendapatan Mercedes-Benz dari Juli-September 2018, melemah tujuh persen menjadi 21,7 miliar euro. Sementara laba sebelum pajak, dari 2,1 miliar euro turun menjadi 1,372 miliar euro.
"Industri otomotif, demikian juga Daimler masih dalam lingkungan yang sangat menantang. Permintaan tinggi dari pelanggan kami membuat kami yakin pada kuartal keempat," kata Ketua Dewan Manajemen Daimler AG dan Kepala Mercedes-Benz Cars, Dieter Zetsche.
Diketahui, skandal diesel tidak hanya menimpa Audi dan BMW di AS, namun juga melibatkan mobil-mobil diesel Mercedes-Benz. Perangkat lunak yang dituduh mengelabui uji emisi diesel telah memicu ratusan ribu penarikan mobil Mercedes-Benz di Eropa dan wilayah lain.
(Ahmad Luthfi)