JAKARTA - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) bersama operator telekomunikasi berusaha memulihkan jaringan telekomunikasi akibat gempa Bumi berkekuatan 7 Skala Richter (SR), pada 19 Agustus 2018 pukul 21.56 WIB.
Berdasarkan pantauan Balai Monitoring (Balmon) Frekuensi Spektrum Frekuensi Radio Kelas II Mataram, pada hari ini (20/08/2018) terdapat 536 base station site 2G, 3G, dan 4G di Pulau Lombok yang tengah dalam penanganan untuk pemulihan agar bisa digunakan kembali.
"Sebanyak 536 base stations yang tidak bisa gunakan itu terdampak rangkaian gempa Bumi yang menurut pantauan Badan Nasional Penanganan Bencana (BNPB) telah berlangsung sebanyak 101 gempa Bumi dengan guncangan utama berkekuatan 6,9 Skala Richter (SR)," ujar Plt. Kepala Biro Humas Kementerian Kominfo, Noor Iza.
Lebih lanjut, dia mengatakan sebaran BTS yang tidak bisa digunakan (down) terdapat 49 BTS di Lombok Utara. Sementara di Lombok Barat 30 BTS, Lombok Tengah 95 BTS, Mataram 6 BTS, Lombok Timur 354 BTS, dan di kabupaten atau kota lain (Pulau Sumbawa) sebanyak 2 BTS.