Meski hadir semakin lengkap, BJ40 Plus dibanderol dengan harga yang kompetitif di kelasnya, yakni Rp698 juta on the road (OTR) Jakarta. Harga ini turun hampir Rp100 jutaan dari BJ40 Plus versi CBU yang sebelumnya dijual Rp790 juta.
Penurunan harga ini bukan karena adanya perbedaan spesifikasi, melainkan adanya perbedaan pajak impor untuk mobil CBU. “Di industri otomotif yang membedakan harga di dalam negeri dengan negara asal yang paling utama adalah komponen pajak impor yang berlaku,” ucap Dhani.
Dengan harga yang lebih terjangkau, Dhany menuturkan, pihaknya optimistis akan menjangkau spektrum konsumen yang lebih luas, termasuk institusi dan lembaga pemerintahan, serta para pengusaha yang membutuhkan kendaraan serbaguna yang tangguh dan dapat diandalkan.
Pada acara peluncuran, para tamu undangan yang hadir berkesempatan untuk melihat proses perakitan BAIC BJ40 Plus di pabrik milik PT HIM dan melakukan test drive.
(Agustina Wulandari )