Dalam sebuah pembicaraan di awal tahun yang sama di Abu Dhabi, CEO OpenAI Sam Altman memuji UEA.
"Mereka telah membicarakan AI bahkan sebelum hal itu menjadi hal yang keren," katanya.
Didirikan pada 2018, G42 diketuai Sheikh Tahnoon bin Zayed Al Nahyan, penasihat keamanan nasional UEA dan adik laki-laki penguasa negara tersebut. Penerimaannya oleh OpenAI menimbulkan kekhawatiran pada akhir tahun 2023 di kalangan pejabat AS, yang khawatir G42 dapat memungkinkan pemerintah China memperoleh akses ke teknologi canggih AS.
(Erha Aprili Ramadhoni)