JAKARTA - Benarkah mematikan motor matic dengan menurunkan standar samping bikin aki soak? Hal ini masih menjadi pertanyaan bagi sebagian orang, terutama pengguna motor matic.
Diketahui, pada motor matic terdapat fitur side stand switch. Fitur ini dihadirkan sebagai peranti keselamatan motor. Dengan fitur ini, mesin motor akan mati jika standar samping diturunkan dan mesin tidak bisa dinyalakan.
Namun, ada kalanya pengguna skutik menggunakan fitur ini untuk mematikan mesin, bukan melalui kontak off di kunci.
Lalu apakah mematikan mesin motor matic dengan menurunkan standar samping bisa membuat aki soak? Hal ini adalah fakta bahwa mematikan motor dengan standar samping akan membuat aki soak, terutama pada motor matik, melansir laman Wahana Honda, Selasa (22/4/2025). Itu karena sistem kelistrikan tetap aktif, meskipun mesin mati sehingga menguras daya aki.
Namun, jika mematikan mesin menggunakan standar samping kemudian kunci kontak langsung di-off, tidak akan membuat aki soak. Jika sudah menurunkan standar samping tetapi kunci kontak masih on kemudian ditinggal, itulah yang menyebabkan aki jadi cepat soak.
Penyebab dari aki soak ini yaitu lampu-lampu yang ada di motor masih menyala jika posisi kunci masih di-on. Ini sebenarnya sama halnya dengan mematikan mesin menggunakan switch cut off yang ada di setang motor sport. Kalau kunci kontaknya tidak off, baterai soak.
Karena itu, perlu diingat, fitur side stand switch hanya mematikan mesin, tetapi tidak memutus arus listriknya. Sehingga ketika lampu masih menyala walaupun mesinnya mati, aki bisa jadi lebih cepat soak.
Selain standar samping, aki juga bisa soak karena masalah sistem kelistrikan lain, seperti kabel yang longgar, korsleting, atau aki yang sudah tua.
Untuk mencegah aki soak, hindari mematikan motor dengan standar samping terlalu sering, terutama jika motor matik. Jika perlu, matikan dengan tombol engine kill switch atau kunci kontak.
(Erha Aprili Ramadhoni)