Tingkatkan Perlindungan Digital Bagi Anak-Anak, Meta Luncurkan Cerdas Digital

Muhamad Fadli Ramadan, Jurnalis
Kamis 17 April 2025 18:44 WIB
Meta meluncurkan Cerdas Digital untuk memberikan perlindungan di media sosial bagi anak-anak. (Foto: Fadli/MPI)
Share :

JAKARTA – Guna memenuhi arahan pemerintah dan menciptakan ruang digital yang aman bagi anak-anak, Meta Platforms meluncurkan Cerdas Digital. Platform ini dirancang untuk menciptakan lingkungan daring yang lebih aman bagi keluarga, khususnya anak-anak dan remaja.

Vice President & Global Head of Safety Meta, Antigone Davis, mengatakan bahwa Meta akan berupaya maksimal untuk menciptakan ruang daring yang aman bagi para remaja.

"Kami akan melakukan segala yang kami bisa untuk menciptakan ruang yang aman. Kami ingin memastikan orang tua dapat berperan dalam kehidupan daring anaknya," kata Davis dalam acara peluncuran di Jakarta, Rabu (16/4/2025).

Cerdas Digital merupakan peningkatan fitur yang mencakup pembatasan terintegrasi untuk Instagram Live dan gambar yang tidak diinginkan di Direct Message (DM). Meta juga berencana memperluas Akun Remaja ke Facebook dan Messenger di Indonesia pada akhir tahun ini.

Pembaruan ini menambah rangkaian perlindungan yang sudah diterapkan saat Akun Remaja diluncurkan di Instagram pada 2024. Akun Remaja, yang didesain untuk menciptakan pengalaman lebih aman dan sesuai usia, menyertakan pengaturan standar ketat terkait siapa saja yang dapat menghubungi remaja dan jenis konten yang dapat mereka akses.

Pembaruan ini memungkinkan orang tua tidak perlu melakukan pengaturan restriktif secara manual, karena Akun Remaja secara otomatis diterapkan pada remaja di bawah 18 tahun. Selain itu, pengguna remaja di bawah 16 tahun juga memerlukan persetujuan orang tua untuk melonggarkan pengaturan.

 

"Meta berkomitmen untuk menjaga keamanan remaja tanpa menunggu regulasi untuk mengambil langkah. Selama bertahun-tahun, kami telag berinvestasi dan merancang pengalaman yang sesuai dengan usia remaja, termasuk fitur khusus seperti Akun Remaja. Kami percaya bahwa Akun Remaja mampu menjawab kekhawatiran dari pemerintah Indonesia dan orang tua," ujar Davis.

Fitur-fitur tersebut dapat diakses oleh orang tua via Transparency Center yang telah disediakan oleh Meta. Selain itu, teknologi deteksi telah dikembangkan dalam jejaring platform Meta untuk mengidentifikasi potensi pelanggaran yang membahayakan keamanan pengguna.

Davis menjelaskan saat terdeteksi secara otomatis ataupun melalui laporan pengguna, konten yang terbukti melanggar kebijakan keamanan Meta akan diturunkan. Namun, ia mengakui bahwa penilaian terhadap keamanan konten dipengaruhi pengalaman personal setiap pengguna.

Oleh sebab itu, Meta akan memberikan akses kepada pengguna untuk membatasi diri dari konten-konten yang menyebabkan ketidaknyamanan, salah satunya dengan fitur hidden words.

(Rahman Asmardika)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Ototekno lainnya