Viral Pikap Esemka Rusak, Konsumen Mengeluh Sulit Cari Spare Part

Muhamad Fadli Ramadan, Jurnalis
Minggu 15 September 2024 18:23 WIB
Foto: Tangkapan layar.
Share :

JAKARTA – Merek mobil Esemka sempat populer dan digunakan sebagai kendaraan dinas Walikota Solo kala posisi itu dijabat oleh Joko Widodo (Jokowi). Namun, sejak dipasarkan scara resmi sebagai kendaraan komersial pada 2018, Esemka kurang mendapat dapat diterima oleh masyarakat.

Esemka meluncur sebagai kendaraan komesial pada September 2019 dengan mobil pikap Esemka Bima. Model ini dipasarkan dalam beberapa varian yaitu Bima 1.2, Bima 1.3, dan terbaru Bima EV atau pikap listrik.

Sayangnya, larena penerimaan yang kurang baik dari masyarakat, mobil-mobil ini jarang terlihat di jalanan. Ini juga membuat suku cadang atau sparepart untuk mobil-mobil tersebut sulit ditemukan di bengkel atau lokasi servis.

Kelangkaan sparepart ini dikeluhkan oleh pemilik Bima 1.2 yang menuangkan keluhannya pada media sosial TikTok dengan akun @PetingWaras.

Dalam unggahan tersebut, terlihat mobil pikap Esemka miliknya sedang diperbaiki oleh mekanik. Namun, teknisi tersebut kebingunan karena tidak memiliki suku cadang yang sesuai untuk memperbaiki kerusakan.

"Tolonglah SMK, kalau belum siap jangan dijual dulu. Mobil tahun 2020 sudah rusak, sparepart tidak ada, ecu mati tapi bungung mau belinya di mana. Terpaksa hanya jadi besi rongsokan," bunyi keterangan dalam unggahan video tersebut.

Pada video lainnya, pemilik pikap Esemka itu memperlihatkan komponen ecu yang rusak. Dalam video tersebut, ia juga menyampaikan, "masih diusahakan bang."

Video tersebut sudah diputar lebih dari 700 ribu kali dan kolom komentar dibanjiri oleh para warganet. Banyak yang malah menyalahkan orang-orang yang memilih membeli mobil Esemka.

 

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Ototekno lainnya