Sebenarnya Ada di Mana Ujung dari Alam Semesta?

Andera Wiyakintra, Jurnalis
Jum'at 17 Maret 2023 06:00 WIB
Sebenarnya Ada di Mana Ujung dari Alam Semesta?
Share :

Tapi, apakah itu sudah mencakup seluruh alam semesta? Tidak! Alam semesta ini jauh lebih besar lagi. Galaksi terjauh yang bisa dilihat telah banyak berubah dalam waktu yang dibutuhkan cahayanya untuk mencapai Bumi.

Karena alam semesta terus mengembang sejak awal terbentuk, galaksi yang berjarak 13,8 milyar tahun cahaya dari Bumi pada saat alam semesta lahir akan berjarak sekitar 46 milyar tahun cahaya, yang berarti alam semesta akan menjadi 92 milyar tahun cahaya.

Pada kenyataannya, alam semesta bahkan lebih besar dari itu dan terus mengembang. Berdasarkan data dari probe modern dan teleskop ruang angkasa, para ilmuwan NASA sekarang percaya bahwa alam semesta pada dasarnya berbentuk datar, yang berarti ukurannya tidak terbatas karena terus membesar..

Dengan alam semesta yang tak terbatas, mustahil kita bisa mencapai ujungnya. Sebagai manusia, kita hanya bisa berharap untuk terus belajar lebih banyak tentang alam semesta karena kemampuan kita untuk melihat ke bagian terluar alam semesta semakin berkembang seiring dengan kemajuan teknologi.

Perjalanan ke ujung alam semesta hanya bisa dimungkinkan lewat film fiksi ilmiah. Hal yang sama berlaku untuk perjalanan ke tepi alam semesta yang dapat diamati. Sebagai gambaran, bayangkan berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk pergi ke Bulan.

Misi berawak ke Bulan membutuhkan waktu sekitar tiga hari untuk sampai ke Bulan, jarak dari Bumi ke Bulan sebenarnya hanya 1,3 detik cahaya. Sekarang bayangkan berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk menempuh jarak 13,8 miliar tahun cahaya!

(Andera Wiyakintra)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Ototekno lainnya