5 Fakta Menarik Tentang Bulan, di Antaranya Tak Berbentuk Bulat

Maryam Nurfauziah, Jurnalis
Selasa 22 November 2022 15:09 WIB
5 fakta menarik tentang Bulan, di antaranya tak berbentuk bulat (Foto: Instagram/@cosmic_background)
Share :

JAKARTA - Bulan merupakan salah satu keindahan alam yang bisa dinikmati dengan mata telanjang tanpa perlu bantuan alat apapun. Bentuknya dan pancaran yang datang dari Matahari membuat malam menjadi tidak terlalu gelap.

Namun, walau sudah cukup sering melihatnya, seberapa jauhkah kita mengetahui hal-hal menarik tentang Bulan?

Diolah dari kanal YouTube iNews Variety Show, Selasa (22/11/2022), berikut beberapa fakta menarik mengenai Bulan yang sering Anda lihat di malam hari.

1. Bulan terbentuk sekitar 4,53 miliar tahun lalu

Kita semua tahu bahwa Bulan merupakan satelit Bumi satu-satunya. Namun, tahukah Anda jika Bulan terbentuk sekitar 4,53 miliar tahun yang lalu? Menurut para ilmuwan, Bulan mulai terbentuk sekitar 30 hingga 50 juta tahun setelah terbentuknya tata surya.

Sementara Bumi dipercaya terbentuk lebih dulu sekitar 4,54 miliar tahun yang lalu, para astronom dan peneliti menduga bahwa Bulan terbentuk setelah benda seukuran Mars menghantam Bumi, materialnya meledak ke ruang angkasa, dan akhirnya membentuk Bulan. Tetapi pendapat ini masih dalam perdebatan hingga kini.

2. Ukuran Bulan lebih kecil dari Bumi

Bulan memiliki ukuran lebih kecil dari Bumi, menyebabkan gaya gravitasi di sana tidak sebesar di Bumi. Karena gaya gravitasi yang rendah ketimbang di Bumi, maka berat badan manusia yang tiba di Bulan akan turun hingga 16,5% ketimbang di Bumi.

Itulah kenapa pergerakan manusia di Bulan ketika di film digambarkan lebih ringan ketimbang di Bumi, dan bergerak melompat dipercaya lebih cepat daripada berlari atau berjalan.

3. Permukaan Bulan berdebu dan tandus

Berdasarkan penjelasan dari astronom yang pernah menyinggahi Bulan, permukaan Bulan terdiri dari sisa-sisa gunung berapi yang telah mati, kawah, dan sisa aliran lava. Permukaan ini terlihat berbatu, tandus, dan memiliki warna kelabu.

Menurut penelitian di awal sejarahnya, bagian dalam Bulan cukup cair untuk menghasilkan gunung berapi. Namun karena kondisi cuaca di luar angkasa dengan cepat, bagian tersebut akan mendingin dan mengeras.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Ototekno lainnya