Peneliti Gunakan Algoritme Baru untuk Ungkap Arti Mimpi

Tasya Chrismonita, Jurnalis
Jum'at 28 Agustus 2020 07:54 WIB
(Foto: Shutterstock)
Share :

JAKARTA - Studi baru menunjukkan bahwa mimpi sebenarnya hanyalah kelanjutan dari realitas kita yang terjaga. Para peneliti baru-baru ini mengembangkan algoritme yang memilih tema dan pola umum dalam mimpi serta menggunakan analisis otomatis pada lebih dari 24.000 laporan mimpi.

Melansir dari IFL Science, sebuah tim dari Roma Tre University di Italia dan Nokia Bell Labs di Inggris mengembangkan algoritme yang mampu menganalisis kata-kata yang digunakan dalam laporan tertulis tentang mimpi orang. Peneliti berusaha menyoroti tiga komponen mimpi yakni karakter, interaksi sosial, dan emosi.

Ketiga dimensi ini dianggap sebagai yang paling penting, karena dapat membantu menginterpretasikan mimpi. Dimensi tersebut menjadi tulang punggung plot mimpi, dari siapa yang hadir, tindakan mana yang dilakukan dan emosi mana yang diekspresikan.

Baca juga: Sejarah Singkat Mengenai Perkembangan Komputer

Algoritme tersebut kemudian diterapkan ke lebih dari 24.000 mimpi yang ditemukan di Dream Bank, database mimpi publik online yang disusun dari studi penelitian psikologis. Bank ini berisi mimpi ratusan orang dari tahun 1930-an hingga 2017.

Hasilnya, menurut para peneliti bahwa beberapa bukti mendukung "hipotesis kesinambungan". Gagasan bahwa isi mimpi sangat mencerminkan pikiran, perasaan, dan pengalaman penting si pemimpi yang secara efektif bertindak sebagai kelanjutan dari apa yang terjadi dalam kehidupan sehari-hari mereka.

(Ahmad Luthfi)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Ototekno lainnya