Tantangan terbesar selama perjalanan menurut Darius justru bukan pada perjalanannya melainkan melawan penyakit ketinggian (altitude sicknees), dimana pengendara mengalami pusing kuat akibat tipisnya oksigen diatas ketinggian pegunungan Himalaya yang mencapai 5.359 meter dari permukaan laut.
Meski semua rombongan yang terdiri dari Darius Sinatrya, Donna Agensea, Wisnu Guntoro Adi, kameraman drone master Nico Silfido, fotografer Riko Louis, serta logistik Gugum Gumilar. Mengalami penyakit ketinggian, namun sekelumit kisah yang diungkapkan Wisnu Guntoro Adi terhadap seorang Donna Agnesia yang pertama kali melakukan riding cukup ekstrim sangat membantu tim.
Wisnu mengungkap, karakter Donna mampu membangun semangat tim, dan memiliki karakter mental yang sangat baik. "Saat kita tidak bisa menggunakan GPS dan tersasar sejauh 7 kilometer menuju penginapan, Donna hanya bergumam dengan tertawa lepas, Ia tidak jengkel ataupun kesal," ungkap Wisnu yang akrab disapa Garenk.