Dia menambahkan waktu peluncuran yang sedikit jauh pada Juli 2018 diharapkan agar riset perangkat semakin mendalam dan dapat memberikan yang terbaik untuk konsumen.
"Vivo tidak ketakutan dengan kompetitor apakah dia akan mengklaim atau menjadi yang terdulu kita tidak peduli. Jadi menurut saya, bagaimana brand lain mendahului itu tidak masalah, karena harus memberikan yang terbaik untuk konsumen dan untuk yang menjadi nomor satu tetap nomer satu," imbuh Charles.
Baca juga: Ini Alasan Vivo Nex Belum Melenggang di Indonesia
(Ahmad Luthfi)