Sementara itu, Samsung belum mengeluarkan pernyataan resmi, masalah yang dilaporkan menunjukkan adanya cacat signifikan terkait perangkat lunak.
Pengguna mengaku kecewa atas kurangnya akuntabilitas merek tersebut, terutama mengingat harga premium seri Galaxy S22. Seruan agar Samsung menyediakan perbaikan gratis atau pengembalian uang semakin meningkat karena semakin banyak pengguna menyuarakan keluhan mereka secara daring.
(Erha Aprili Ramadhoni)