Ia menyebut, inisiasi ini adalah upaya komitmen dari bagian Quality Control BYD yang terus menjalankan fungsinya memonitor kualitas produk walaupun mobil sudah terjual dan berada di tangan konsumen.
"Menjadi komitmen BYD untuk terus menjaga keselamatan konsumen dari segala potensi yang mungkin bisa timbul di kemudian hari," ucapnya.
Luther memastikan, belum ada kejadian terkait recall ini. "Hanya potensi risk yang possible kecil dan bila terjadi dalam kondisi yang sangat extreme," katanya.
Recall ini, ia menambahkan, untuk alasan keamanan dan kenyamanan jangka panjang pada spesifik unit tersebut.
Diketahui, saat ini BYD Motor Indonesia memasarkan 4 model, yaitu Dolphin, Atto 3, Seal, dan M6. Seluruh model tersebut diimpor utuh dari China.
(Erha Aprili Ramadhoni)