Larangan di Zhejiang mengikuti gerakan serupa di Korea Selatan. Pemerintah Metropolitan Seoul menyarankan pengemudi kendaraan listrik untuk tidak menggunakan tempat parkir bawah tanah jika baterainya terisi lebih dari 90 persen.
Larangan ini diberlakukan menyusul kebakaran di tempat parkir bawah tanah yang disebabkan oleh Mercedes-Benz EQE pada Agustus, yang tidak sedang mengisi daya atau terisi penuh pada saat itu. Kia EV6 mengalami nasib serupa segera setelahnya di tempat parkir bawah tanah lainnya saat mobil tersebut terhubung ke pengisi daya.
Sejumlah produsen mobil termasuk Hyundai, Kia, Genesis, BMW, dan Mercedes-Benz semuanya telah memberikan daftar pemasok baterai masing-masing kepada pemerintah Korea Selatan dalam upaya untuk mengurangi kekhawatiran pemilik kendaraan listrik akan kebakaran.
Perusahaan Australia EV FireSafe mengatakan kebakaran baterai kendaraan listrik jarang terjadi.
Menurut datanya, disebutkan telah terjadi 511 kebakaran baterai kendaraan listrik terverifikasi secara global antara tahun 2010 dan 30 Juni 2024, 117 di antaranya terjadi di ruang bawah tanah atau tertutup.
Perusahaan tersebut telah memperingatkan bahwa risiko yang lebih besar bukan berasal dari kendaraan listrik, tetapi dari kendaraan listrik ringan (LEV) seperti sepeda listrik dan skuter.
(Erha Aprili Ramadhoni)