JAKARTA – Telkomsel menghadirkan konektivitas dan layanan terbaik untuk menyambut kedatangan Paus Fransiskus dalam rangkaian perjalanan apostolik di Indonesia, 3-6 September 2024. Berbagai persiapan meliputi optimalisasi dan peningkatan kapasitas jaringan di sepanjang jalur dan lokasi acara.
Upaya ini untuk memastikan seluruh masyarakat yang mengikuti rangkaian kegiatan Paus Fransiskus dapat menikmati pengalaman komunikasi dan digital yang lancar. Tentu kegiatan internal dengan kalangan umat Katolik hingga rangkaian pertemuan kenegaraan lainnya menjadi fokus utama.
Direktur Network Telkomsel, Indra Mardiatna, menyatakan bersemangat dalam menyambut momen penting ini dan berkomitmen menghadirkan layanan komunikasi terbaik selama kunjungan Paus Fransiskus di Indonesia, terutama di Jakarta.
Telkomsel telah mengoptimalkan dan meningkatkan kapasitas Jaringan untuk mendukung kelancaran seluruh rangkaian acara. Seluruh titik-titik penting yang akan dikunjungi Paus menjadi perhatian sehingga memberikan pengalaman digital terbaik.
"Kami telah mengoptimalkan dan meningkatkan kapasitas jaringan 5G dan 4G pada 64 BTS di berbagai lokasi strategis tempat berlangsungnya seluruh kegiatan. Sejak dari bandara hingga jalur-jalur yang akan dilewati rombongan termasuk area Istana Negara, Masjid Istiqlal, Gedung KWI, dan Gereja Katedral," kata Indra, Se;asa (3/9/2024).
Khusus di area Stadion Gelora Bung Karno (GBK), dilakukan penambahan 2 sector Massive MIMO, 5 sector Easy Macro dan 6 sector lampsite indoor pada BTS eksisting. Optimalisasi infrastruktur jaringan ini ditujukan guna memastikan layanan data dan suara tetap optimal, meskipun dalam kondisi lalu lintas komunikasi yang padat terutama saat Misa Suci, 5 September 2024.
"Kami berharap jaringan yang telah kami siapkan dapat memberikan kemudahan dan kenyamanan bagi semua pihak yang terlibat dalam rangkaian kegiatan Paus di Indonesia. Semoga kehadiran Paus Fransiskus di Tanah Air dapat memberikan manfaat yang besar bagi seluruh masyarakat Indonesia dan tujuan kunjungan beliau tercapai dengan baik," tutup Indra.
(Fetra Hariandja)