Uber menjual divisi self-driving miliknya sendiri pada 2020 untuk mengurangi pengeluaran uang. Uber pun memfokuskan kembali pada bisnis intinya, termasuk pemesanan tumpangan dan pengiriman makanan.
"Uber (red) diposisikan secara unik untuk menawarkan nilai yang luar biasa bagi para pemain AV yang ingin menerapkan teknologi mereka dalam skala besar," kata CEO Dara Khosrowshahi.
Perjalanan dengan kendaraan self-driving di platform Uber naik enam kali lipat pada kuartal Juni tahun ke tahun, dibantu oleh kemitraan dengan perusahaan termasuk Waymo, serta perusahaan rintisan Waabi untuk layanan pengiriman barang.
(Erha Aprili Ramadhoni)