JAKARTA - Mobil listrik tidak melulu Tesla, padahal saat ini sudah banyak mobil sejenis yang tidak kalah mempesona.
Nah, demi bisa mencuri perhatian, perusahaan mobil listrik asal Amerika Serikat, Lucid baru-baru ini melakukan aksi yang tidak biasa.
Dikutip Carbuzz, Kamis (30/11/2023) ini, Pabrikan ini memperlihatkan mobil SUV listrik terbaru mereka, Lucid Gravity menarik sebuah pesawat jet supersonik Boom XB-1.
Hal itu dilakukan guna meyakinkan masyarakat akan kemampuan Lucid Gravity dalam menderek kendaraan berat.
Pesawat jet supersonik Boom XB-1 diketahui memiliki bobot lebih dari 2,7 ton. Namun menurut situs resmi Boom Supersonic menyebutkan bahwa pesawat itu memiliki bobot sebesar 6,1 ton.
Meski berat, Lucid Gravity justru tidak terlihat bekerja keras untuk menarik pesawat jet supersonik tersebut.
Lucid Gravity bisa menariknya dengan mudah tanpa harus kerepotan kelihatan tenaga.
Dari aksi ini setidaknya, Lucid Gravity berhasil menunjukkan kemampuan tidak hanya buat Tesla tapi juga mobil-mobil SUV konvensional lainnya.
Mobil ini pun berhasil membuktikan setara dengan mobil-mobil SUV konvensional yang memiliki tenaga besar.
BACA JUGA:
Dari segi spesifikasi Lucid Gravity memiliki baterai berkekuatan 900 Volt. Lucid mengklaim mobil SUV listrik tujuh kursi itu memiliki tenaga melampaui 800 daya kuda dan bisa berlari dari diam hingga 100 kilometer per jam dalam waktu di bawah 3,5 detik.
Berkat baterai 900 Volt tersebut, Lucid Gravity juga memiliki baterai yang diklaim memiliki jarak tempuh lebih dari 440 mil atau 708 kilometer. Baterai tersebut sudah kompatibel dengan pengisian ultra cepat yang memungkinkan konsumen mengisi daya untuk jarak 322 kilometer selama 15 menit saja.
SUV listrik ini dijual di harga USD80.000 atau sekitar Rp1,224 miliar. Harga itu nyaris sama dengan Tesla Model X yang dibanderol USD79.990 atau sekitar Rp1,223 miliar.
"Gravity merepresentasikan lompatan signifikan pada kepemimpinan Lucid Motors pada desain dan teknologi," kata Peter Rawlinson, Chief Executive.
"Konsumen akan disuguhkan dengan kombinasi ruangan, kemampuan bermanuver, kemewahan, dan versatilitas yang terintegrasi apik pada sebuah kendaraan yang memiliki pengalaman berkendara dan jarak tempuh Lucid sejati," tandasnya.
(Imantoko Kurniadi)