Seperti diketahui, dalam dua tahun terakhir, Suzuki selalu meluncurkan produk baru yang diimpor secara utuh dari India. Motor-motor tersebut adalah Avenis 125, V-Strom SX 250, dan terbaru Burgman Street 125 EX.
Sementara itu, basis produksi Suzuki Saluto di Taiwan. Hal ini membuat PT SIS belum bisa membawa skutik tersebut ke Indonesia. Pasalnya, biaya impor dari Taiwan berbeda dengan India, sehingga akan memengaruhi harga jualnya.
Selain itu, Razwan juga menegaskan bahwa PT SIS mengikuti strategi global dalam membawa suatu produk ke Indonesia. Meski Suzuki Saluto berstatus sebagai produk global, tapi penjualannya terbatas di negara tertentu.
BACA JUGA:
“Karena kita kan salah satu produksi global dari india ya. Jadi kita masukin ini (Burgman Street) dulu yang pasti bisa diterima sama konsumen. Pasar motor 125 cc kan bagus, Saluto juga 125 cc sih, tapi ada pertimbangan salah satunya keputusan global,” ujarnya.