Bagaimana Hewan-Hewan di Kutub Utara Bisa Bertahan di Cuaca Dingin Ekstrem
Banyak hewan yang memiliki habitat di Kutub Utara, Cuaca di sana dingin hampir sepanjang tahun, dan selama musim dingin suhu menjadi dingin ekstrim. Lantas, bagaimanan hewan-hewan tersebut bertahan hidup? Apakah orang-orang Eskimo meminjamkan jaket dan selimut ekstra?
Tentu saja tidak, mereka telah mengembangkan beberapa cara yang sangat menarik untuk mengatasi hawa dingin.
Salah satu hewan yang hidup di Kutub Utara adalah Lemming. Lemming adalah hewan pengerat berukuran kecil yang menggali tanah di bawah salju untuk bertahan hidup dari cuaca dingin.
Karena mereka juga ditutupi bulu yang tebal dan panjang, lemming menganggap terowongan salju bawah tanah yang mereka buat sebagai rumah musim dingin yang nyaman, karena salju akan memerangkap udara dan menjadi isolator alami.
Hewan Kutub Utara lain yang memiliki bulu tebal adalah kelinci Arktik. Mereka tidak hanya mengandalkan bulunya saja untuk menghalau cuaca dingin, mereka akan berkumpul dalam kelompok besar untuk saling menghangatkan dan mendapatkan perlingdungan.
Ada hewan di Kutub Utara yang mengandalkan hibernasi untuk bertahan di cuaca dingin, salah satunya adalah Tupai tanah Arktik. Mereka menghabiskan waktu hingga tujuh bulan untuk berhibernasi di dalam sarang mereka yang nyaman.
Sebelum beristirahat untuk musim dingin, mereka melapisi sarang mereka dengan bahan-bahan isolator, seperti rambut dan dedaunan.
