Nama inilah yang kemudian bertahan hingga saat ini. Sejak berdiri hingga sekarang, PO PIPOSS telah merintis sebanyak 11 trayek yang dilayani dengan 64 armada. Tercatat PO PIPOSS telah memiliki 20 cabang di seluruh Sulawesi.
Ada banyak PO bus yang cukup legendaris di Indonesia, tapi tidak semua bisa bertahan dari hantaman krisis dan juga masalah persaingan. Karena seiring waktu, semakin banyak PO bus baru yang datang dan menawarkan beragam layanan premium untuk memikat penumpang.
Salah satu rahasia kesukesan PO PIPOSS adalah berbenah. PO ini mempercantik diri dengan menggunakan sasis Mercedes-Benz dengan konfigurasi kursi 2-2. Hampir setiap bus didesain untuk membuat penumpang merasa nyaman.
PO PIPOSS juga berbenah dalam hal layanan pembelian tiket. Jika sebelumnya dilakukan di terminal, saat ini PO PIPOSS telah menjual tiketnya melalui online. Bahkan, rating PO PIPOSS di aplikasi pemesanan bus terbilang cukup baik, yakni 4,5 dari 5.
Pada Saat ini dengan kepemimpinan baru yang dipimpin oleh Dewan Direksi Bayu Husdaviata Thamrin selaku Direktur Utama, Zulfiqar Hisyam selaku Direktur dan Dewan Komisaris baru Bachrianto Bachtiar selaku Komisaris Utama, H Natsir Sanusi selaku Komisaris.
Mereka melakukan pembenahan dan pengembangan untuk beberapa trayek piposs dan Jasa Titipan Piposs (Salah satu unit usaha PT Taspi Trading Coy), tetapi trayek yang masih aktif hingga saat ini mencakup wilayah Polewali, Wonomulyo, Majene, Mamuju, Tarailu, Topoyo, dan Palopo.
(Citra Dara Vresti Trisna)