PO JRG Tambah 2 Armada Pakai Bodi Jetbus3+, Begini Tampangnya

JAKARTA – PO Jasa Rahayu Gumpueng (JRG) punya dua bus baru garapan karoseri Adiputro dengan bodi Jetbus3+. Padahal, belum lama ini mereka baru merilis dua bus anyar garapan karoseri Laksana asal Ungaran, Semarang, Jawa Tengah.

Perusahaan asal Banda Aceh itu terus meremajakan armada bus mereka demi kenyamanan penumpang. Pasalnya, PO JRG menjadi salah satu operator bus yang memiliki trayek cukup jauh, yaitu Aceh-Bandung.

Dua bus baru PO JRG yang dibalut bodi Jetbus3+ dibangun di atas sasis premium Mercedes-Benz OH 1626 Matic. Dari sisi eksterior, bus ini dibuat seragam dengan yang sudah ada, yakni didominasi warna merah.

Sedangkan untuk livery, PO JRG mempertahankan gambar rumah adat Banda Aceh pada bagian samping. Terdapat juga corak batik Pinto Aceh berwarna oranye yang terpasang di sisi kanan kiri dan juga belakang bodi bus.

Motif batik ini berbentuk jeruji-jeruji yang dihiasi motif kembang. Pada setiap ujungnya ada gulungan-gulungan kecil. Desain ini diciptakan berdasarkan peninggalan sejarah Kerajaan Aceh, yakni pinto khop.

Pinto khop merupakan pintu istana Kerajaan Aceh bagian belakang, untuk menuju jalan ke Taman Ghairah atau Bustanussalatin yang menjadi tempat keluar-masuk permaisuri dan dayang.

Sama seperti bus lainnya, huruf ‘R’ pada logo JRG dibuat menyerupai model singa yang menandakan ketegasan dan kewibawaan. Tak lupa terdapat kalimat “The Light of Aceh” yang menandakan kebanggaan dari mana tempatnya berasal.

Masuk ke bagian dalam, terdapat sekat pemisah antara sopir dan penumpang yang didominasi kaca sehingga pandangan ke depan tak terganggu. Itu membuat kabin akan terasa lebih senyap, memungkin perjalanan lebih nyaman.

Konfigurasi kursi bus ini adalah 3-2, yang sebenarnya terlalu memaksakan untuk bus dengan perjalanan jauh. Namun, Yohan Setiawan, Supervisor Finishing Bus Karoseri Adiputro mengungkapkan bahwa desain kursi nantinya akan diubah oleh PO JRG.

“Nanti bakal ada perubahan dari pihak PO JRG sendiri. Mereka yang menentukan menggunakan kursi seperti apa. Ini juga menggunakan sasis OH 1626 transmisi otomatis,” kata Yohan saat dihubungi MNC Portal.

Secara keseluruhan bus baru PO JRG sama seperti bus-bus garapan Adiputro lainnya yang juga menggunakan bodi Jetbus3+.

Bus ini diyakini akan menjadi layanan premium karena terdapat stiker Special Class pada kaca samping dekat selendang khas karoseri asal Malang, Jawa Timur itu.

(Citra Dara Vresti Trisna)