JAKARTA - Pemilik baru Twitter, Elon Musk, dilaporkan telah menggelar rapat perusahaan dan melibatkan sejumlah karyawan belum lama ini.
Kabarnya, rapat yang diselenggarakan itu membicarakan perekrutan karyawan baru, ini dinilai sebagai staregi Musk pasca melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap ribuan keryawan Twitter.
Di sela-sela rapat itu, rumornya Musk menyebut kata Indonesia, ini berdasarkan sebuah rekaman rapat tersebut yang bocor dan tersebar di dunia maya.
Menurut rekaman, Musk ingin membangun tim teknisi yang terpusan di masing-masing wilayah operasional Twitter, sebab hal ini dianggap penting.
Dirangkum dari berbagai sumber, bagi Musk langkah ini dapat menjadi sesuatu yang baik bagi masa depan Twitter.
Adapun wilayah yang membutuhkan tim teknisi terpusat, di antaranya Indonesia, India, Jepang, dan Brazil.
Dia berpendapat, strategi desentralisasi tim dibutuhkan karena Twitter selama ini dinilai sebagai perusahaan yang fokus di Amerika Serikat (AS) saja.
Padahal, sambung Musk, Jepang memiliki jumlah pengguna aktif harian Twitter yang nyaris sama dengan AS, meski jumlah penduduk Jepang yang lebih sedikit dari AS.
Atas dasar itu, ia menyampaikan bahwa penting bagi Twitter untuk melakukan desentralisasi tim di beberapa wilayah regional yang memiliki penggunaan tinggi, mungkin seperti Indonesia, India, Jepang, dan Brasil tadi.
(Ahmad Muhajir)