Z-Library menampung lebih dari 11 juta judul ebook bajakan dan makalah akademik yang dapat diunduh dan dibaca pengguna secara gratis.
Selama bertahun-tahun, situs tersebut muncul sebagai sumber daya bagi siswa yang tidak mampu membeli buku teks kuliah yang mahal.
Berita penutupannya tersebar di media sosial awal bulan ini, dengan laporan dari Slate menyoroti dampaknya terhadap mahasiswa dan orang lain yang tidak mampu mengakses materi pendidikan.
Penangkapan Napolsky dan Ermakova terjadi tidak lama setelah Authors Guild, sebuah organisasi penulis yang mengadvokasi perlindungan hak cipta, mengajukan keluhan ke Kantor Perwakilan Dagang AS pada 7 Oktober 2022.
Keluhan tersebut, mengutip tren yang berkembang dari pengguna di TikTok yang mempromosikan Z-Library sebagai cara untuk mendapatkan buku secara gratis, dan mencatat bahwa tagar "zlibrary" memiliki lebih dari 19 juta tampilan di platform tersebut.
(Ahmad Muhajir)