Sebanyak 44% responden Indonesia berpendapat bahwa kendaraan listrik itu keren dan trendi dan 58% lainnya percaya bahwa biaya perawatan untuk kendaraan listrik lebih murah dibandingkan mobil konvensional.
Hal ini menunjukkan kebutuhan yang terus berlangsung bagi produsen mobil, pembuat kebijakan, dan pihak swasta untuk berkolaborasi dalam mendorong penerapan mobilitas listrik.

Ketua Umum Periklindo Moeldoko menyebutkan bahwa kendaraan listrik bisa jadi solusi masalah energi termasuk kenaikan BBM. Selain itu mobil listrik yang nol emisi juga membuat lingkungan menjadi lebih bersih.
“Indonesia punya sumber daya luar biasa atas pengembangan mobil listrik dunia. Kita harus mengambil lompatan ini dan tidak boleh ketinggalan dalam pengembangan mobil listrik," kata Moeldoko beberapa waktu lalu.
Moeldoko mengatakan saat ini yang diperlukan adalah mesiapan ekosistem, misalnya seperti kesiapan charging station. Sehingga, masyarakat yang masih ragu kesulitan menemukan charging bisa lebih yakin.
(Salman Mardira)