Mobil Ditinggal Mudik, Apakah Perlu Cabut Aki? Ini Penjelasannya
MOBIL ditinggal mudik, apakah perlu cabut aki? Pertanyaan seperti ini kerap kali dilontarkan bagi para pemilik kendaraan yang hendak meninggalkannya mudik dalam waktu lama.
Aki menjadi sumber utama saat menghidupkan mesin mobil. Maka dari itu, kondisi komponen itu juga harus tetap prima agar bisa digunakan secara optimal. Salah satunya, yakni dengan melakukan pemanasan mesin secara rutin.
Oleh sebab itu, pastikan kondisi mobil itu tidak memiliki potensi bermasalah bila akan digunakan kembali.
Perlu diketahui, ada banyak spekulasi untuk menjaga performa mobil kala ditinggal mudik. Mulai dari aki harus tetap nyala lantaran listrik aki mobil tetap tersedot oleh perangkat elektrik yang standby. Hingga ada yang beranggapan jika aki harus dicabut.
Lantas, perlukah cantu aki? Untuk lebih jelasnya, simak ulasan berikut ini.
Perlu diketahui, mobil modern dan lama berbeda. Dulu memang banyak yang merekomendasikan mobil ditinggal lama dalam rentang waktu lebih dari seminggu wajib hukumnya untuk melepas kabel aki. Hal ini bertujuan agar aki mobil tidak habis terkuras lantaran mobil tidak dinyalakan dalam waktu lama.
Namun, hal ini berbeda untuk mobil-mobil modern. Sekarang ini tidak perlu melepas kabel aki, terlebih lagi jika hanya ditinggal dalam hitungan hari atau minggu, lain halnya jika ditinggal berbulan-bulan.
