Sementara itu, Shatya Framudia, SVP-Head of Business Planning Indosat Ooredoo mengatakan, 5G Indosat Ooredoo sudah bisa dinikmati oleh pelanggan di Solo, Jakarta, Surabaya, Makassar, dan Balikpapan.
Namun, tak di seluruh kota tersedia yang bisa mengakses jaringan 5G. Hanya di tempat-tempat yang dianggap memiliki point of interest.
"Fokus ke pusat-pusat layanan masyarakat, di sekitar government. Tahap berikutnya akan cover manufaktur dan Industri yang ber-partner," ungkap Shatya.
Selain itu, Shatya menuturkan, pihaknya menargetkan akan menghadirkan 5G di lima kota lainnya di Indonesia pada tahun ini. Namun, ia enggan menyebutkan kota-kota mana saja yang menjadi bagian dari target tersebut.
"Pemanfaatan 5G tidak hanya komersial. Tapi bisa juga dimanfaatkan untuk manufaktur, logistik, transportasi dan supply change, dan smart city," tuturnya.
(Dyah Ratna Meta Novia)