Pengacara pelanggan tersebut mencari ganti rugi atas pelanggaran privasi yang menyebabkan trauma pada kliennya.
Akibat kejadian tersebut, Apple dikabarkan melakukan investigasi menyeluruh yang mengakibatkan kedua teknisi tersebut dipecat.
Pada saat yang sama, Apple menuntut kasus tersebut dilakukan secara pribadi karena kekhawatiran publisitas luas yang dapat menyebabkan kerugian bisnis yang lebih besar.
Seorang juru bicara Apple mengkonfirmasi pelanggaran dan invasi data privasi sebagai sesuatu yang 'sangat serius' dan seharusnya memberikan perlindungan data kepada pelanggan selama proses perbaikan.
Ini karena, pelanggan sangat mempercayai fasilitas perbaikan perusahaan untuk menghormati privasi mereka.
(Dyah Ratna Meta Novia)