JAKARTA – Pedagang mobil bekas merupakan salah satu yang terkena dampak pandemi Covid-19. Menurunnya daya beli masyarakat membuat mereka memilih mementingkan memenuhi kebutuhan pokok terlebih dulu, alih-alih membeli barang tersier seperti mobil.
Karena itu, sejumlah pegadang mobil bekas rela menurunkan harga jual mobil mereka sampai Rp20 juta!. Tujuannya satu supaya usaha mereka tidak gulung tikar.

(Ilustrasi mobil bekas)
"Sudah hampir 10 bulan mobil-mobil bekas yang kami jual sulit sekali laku. Kami sampai menurunkan harga jual hingga Rp20 juta," ujar penjual mobil bekas Jaya Car Depok, Syamsir Anis, saat dihubungi iNews.id, Jumat (30/10/2020).