Selain itu Penalosa juga memindahkan posisi jalur pesepeda yang semula berada di trotoar kemudian dipindahkan ke sisi kiri jalan. Hal inilah yang kemudian menjadi titik kebahagiaan para pesepeda di Bogota dimana mereka tidak mengganggu para pejalan kaki dan juga jalur pesepeda yang semakin bertambah Memang tidak bisa dibuktikan apakah momen itu jadi titik kebencian para motoris terhadap pesepeda. Hanya saja memang saat ini Bogota berubah menjadi kota teror buat pesepeda.
Andy Villalba, mekanik sepeda dan tokoh senior pesepeda di Bogota bahkan mengimbau para pesepeda untuk menghindari konfrontasi dengan motoris ketika berada di jalan. Dia berharap agar para pesepeda tidak perlu melakukan kontak mata dengan para motoris di Bogota. "Cara paling efektif menghindari kekerasan adalah dengan menghindarinya. Di kota ini tidak hanya kekerasan, pencurian juga sangat mengkhawatirkan," terang VIllalba.
Ya pencurian sepeda baik dengan kekerasan atau tidak memang sangat tinggi di Bogota. Dari Januari hingga September total ada 8.023 kasus pencurian sepeda. Untuk itu Villalba mengimbau agar para pesepeda bisa dengan cerdas menghilangkan simbol atau logo sepeda mahal mereka.
Dari situ juga Villalba tergerak untuk melatih para pesepeda di Bogota untuk belajar pertahanan diri serta pelatihan bersepeda dengan aman selama di jalan. Terutama di jalan-jalan kota Bogota. "Selamat datang di Bogota. The Cycling Capital of Death," tukasnya.
(Fetra Hariandja)